Jangkauan (range)
Selisih antara nilai maksimum dan
minimum. Jangkauan data dapat menunjukkan kualitas suatu data. Semakin kecil
jangkauan suatu data, maka kualitas data semakin baik, dan sebaliknya. Dalam
ukuran dispersi range dibagi menjadi dua yaitu :
- Range data observasi tak berkelompok
Range suatu set data observasi yang
tidak berkelompok (ungrouped data) adalah selisih antaranilai data observasi
tertinggi (Xu) dengan dataobservasi terendah (Xl) Secara matematis, dapat
ditulis:
R= Xu –Xl
- Range data observasi berkelompok
Range data observasi berkelompok
(grouped data) adalah selisih antara tepi kelas atas kelas terakhirdengan tepi
kelas bawah kelas pertamaSecara matematis, dapat ditulis:
R = TKu –
T
Standar Deviasi
Standar deviasi disebut juga
simpangan baku. Seperti halnya varians, standar deviasi juga merupakan
suatu ukuran dispersi atau variasi. Standar deviasi merupakan ukuran
dispersi yang paling banyak dipakai. Hal ini mungkin karena standar
deviasi mempunyai satuan ukuran yang sama dengan satuan ukuran data
asalnya. Misalnya, bila satuan data asalnya adalah cm, maka satuan
standar deviasinya juga cm. Sebaliknya, varians memiliki satuan kuadrat
dari data asalnya (misalnya cm2). Simbol standar deviasi untuk populasi
adalah σ (baca: sigma) dan untuk sampel adalah s.
Rumus
untuk menghitung standar deviasi adalah sebagai berikut
Contoh:
Data umur berbunga (hari) tanaman
padi varietas Pandan Wangi adalah sbb: 84 86 89
92 82 86 89 92 80 86 87 90
Berapakah standar deviasi dari data
di atas
Sampel
|
y
|
y2
|
1
|
84
|
7056
|
2
|
86
|
7396
|
3
|
89
|
7921
|
4
|
92
|
8464
|
5
|
82
|
6724
|
6
|
86
|
7396
|
7
|
89
|
7921
|
8
|
92
|
8464
|
9
|
80
|
6400
|
10
|
86
|
7396
|
11
|
87
|
7569
|
12
|
90
|
8100
|
Jumlah
|
1043
|
90807
|
Maka nilai standar deviasi data di
atas adalah
Varian
Varian
merupakan salah satu ukuran sebaran yang paling sering digunakan dalam berbagai
analisis statistika. Standar deviasi merupakan akar kuadrat positif dari
variansi. Secara umum, variansi dirumuskun sabagai :
Jika
kita memiliki n observasi yaitu X1,X2,….Xn, dan diketahui Xbar adalah rata-rata
sampel yang dimiliki, maka variansi dapat dihitung sebagai :
sedangkan
untuk populasi, variansi dihitung sebagai :
selanjutnya
untuk standar deviasi, dinotasikan sebagai :

Contoh
:
Jika
dimiliki data : 210, 340, 525, 450, 275
maka
variansi dan standar deviasinya mean = (210, 340, 525, 450, 275)/5 = 360
variansi
dan standar deviasi berturut-turut

Sedangkan
jika data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi, variansi sampel dapat
dihitung sebagai :

Tidak ada komentar:
Posting Komentar